Monthly Archives: September 2009
Tentang NUPTK
LATAR BELAKANG Sesuai dengan Permendiknas Nomor 8 Tahun 2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Ditjen PMPTK, pasal 8 menyatakan Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan mempunyai tugas merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang peningkatan mutu … Continue reading
Struktur Organisasi Dinas Pendidikan
Bagian Pertama Kepala Dinas Pasal 2 Kepala Dinas berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah, yang mempunyai tugas pokok memimpin, merumuskan dan mengkoordinasikan sasaran kegiatan dinas, melakukan pembinaan dan pengarahan kegiatan dinas serta menyelenggarakan, mengevaluasi, dan melaporkan … Continue reading
Sejarah Dinas Pendidikan
Sejarah Dinas Pendidikan Kota Cilegon tidak dapat dipisahkan dengan sejarah pada waktu berada di bawah pemerintah Kabupaten Serang. Dinas Pendidikan yang pada waktu itu dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu : Kantor Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Serang (Kandepdikbud) yang berada … Continue reading
Tentang NPSN
NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) adalah kode pengenal sekolah yang bersifat unik dan membedakan satu sekolah dengan sekolah lainnya. Penerapan kode pengenal sekolah selama ini masih belum ada standar yang baku. Aturan penyusunan kode pengenal sekolah antar satu propinsi bisa … Continue reading
Tentang NISN
Penjelasan Singkat NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) merupakan layanan sistem pengelolaan nomor induk siswa secara nasional yang dikelola oleh Bagian Sistem Informasi Biro Perencanaan Depdiknas yang merupakan bagian dari program Dapodik (Data Pokok Pendidikan) Departemen Pendidikan Nasional. Layanan NISN menerapkan … Continue reading
Visi dan Misi Dinas Pendidikan Kota Cilegon
Dalam perumusan rencana strategis Dinas Pendidikan Kota Cilegon telah melibatkan semua anggota organisasi untuk berperan serta melalui tahapan sebagai berikut : 1.Mengumpulkan data nilai luhur dari seluruh anggota organisasi untuk diprioritaskan menjadi nilai luhur organisasi. 2. Dari nilai luhur organisasi … Continue reading